Mengatur kondisi air untuk Ikan Molly

Molly adalah ikan kecil yang ramah yang dapat ditemukan di sebagian besar akuarium toko ikan hias dan sering direkomendasikan untuk penghobi ikan hias pemula meskipun ada banyak ikan hias yang lebih cocok bagi pemula selain ikan molly.

Salah satu alasan bagi saya untuk mengatakan bahwa ikan molly tidak benar-benar cocok untuk pemula adalah kenyataan bahwa ikan molly mudah mengundang penyakit jika mereka tidak diberi kondisi yang tepat.

Contoh dari fakta bahwa ikan molly hitam dapat dengan mudah dipenuhi dengan ich (White spot) merupakan penyakit ikan yang disebabkan oleh parasit, yang telah membuat orang merekomendasikan memelihara molly hitam dan molly lainnya di air payau. Meskipun ikan ini kebanyakan ditemukan di lingkungan air tawar di alam liar. (Parasit yang menyebabkan ich tidak mentolerir garam.)

Untuk mengkondisikan air tawar menjadi air payau kita harus memahami perihal air payau, Air payau adalah campuran antara air tawar dan air laut (air asin). Jika kadar garam yang dikandung dalam satu liter air adalah antara 0,5 sampai 30 gram, maka air ini disebut air payau. Namun jika lebih, disebut air asin. saran saya gunakan 0,5 gram / liter untuk penanggulangan.

Semua ikan molly memilik kerabat Mollienesia, Ada 5 spesies ikan molly yang berbeda di alam liar, seperti molly emas dan molly hitam, molly balon dan jenis lainnya. (Hampir) semua ikan molly yang dijual di akuarium toko-toko ikan hias adalah hibrida (persilangan) antara molly yang berbeda dan bahkan molly yang dijual sebagai spesies tertentu bisa dikatakan selalu hibrida. Jika Anda ingin ikan molly murni Anda harus memperoleh spesimen molly yang ditangkap di alam liar.

Ikan molly berhubungan erat dengan ikan guppy dan dapat dirawat dalam banyak cara yang sama. Di alam liar, masing-masing spesies ditemukan dalam berbagai biotop yang berbeda namun sebagian besar habitatnya menempati lingkungan yang memiliki aliran air yang bergerak lambat dan suhu yang hangat. Kondisi air yang ideal untuk menjaga semua jenis spesies ikan molly sekitar pH 7,5-8,0, 15-30˚dH dan 25-27˚C (77-82˚F). Mereka menerima berbagai variasi kondisi dan suhu air jauh lebih rendah, tetapi mereka tampaknya melakukan yang terbaik dalam kondisi tersebut di atas.

Populasi liar dari molly jarang ditemukan di air payau. Ada daerah di mana ikan molly telah diperkenalkan pada air payau dan bahkan air laut dan bisa berkembang biak.

Ikan Molly sensitif terhadap stres dan tidak bisa dipelihara di akuarium bersama dengan ikan yang agresif atau sangat aktif yang bisa membuat mereka tertekan. Ikan ini cukup nyaman dengan semua jenis ikan lainnya yang hampirsama dengan ikan molly pada umumnya bisa direkomendasikan

untuk pemula. Saya tidak merekomendasikan memelihara molly dengan spesies ikan besar / ikan agresif. Akuarium di mana Anda memelihara ikan molly, secara teori harus berkapasitas setidaknya 90 liter. Tapi saya sendiri menggunakan akuarium kapasitas 75 liter dan masih oke hingga sekarang, serta beri dekorasi untuk mengurangi stres. Ini berarti terdapat daerah yang ditanami vegetasi padat dan juga diberi area terbuka di mana ikan bisa berenang.

Pejantan bisa membuat betina menjadi stres dengan mengejar mereka dan terlalu agresif ketika pejantan mencoba untuk kawin dengan betina, dan karena itu penting bagi betina dapat bersembunyi dari jantan. Vegetasi yang lebat juga meningkatkan kemungkinan burayak bisa selamat dan bertahan dalam tangki penampungan.

Mengganti sekitar 20% air setiap minggu dan mencoba untuk menjaga kualitas air sebaik mungkin.

Hal ini sering direkomendasikan untuk menambahkan garam ke air dalam akuarium yang berisi molly, dan meskipun ini bisa jadi tidak perlukan. Penggaraman akan memiliki beberapa manfaat. Salah satunya adalah bahwa garam mengurangi toksisitas nitrat dan nitrit; keuntungan lainnya bahwa banyak penyakit akuarium air tawar dan parasit tidak mentolerir garam dan tidak akan menginfeksi ikan Anda jika ada garam di dalam air.

Jika Anda menggunakan garam laut juga mengandung garam yang meningkatkan kekerasan air dan nilai pH yang mungkin membuat air lebih cocok untuk molly jika Anda tinggal di daerah di mana air sedikit terlalu tawar / asam untuk membuat molly berkembangbiak dengan baik dan memberikan molly lingkungan yang mereka inginkan.